Rabu, 18 April 2012

Beautiful letter for U ^.^


Untuk Sahabatku… Bismillahirrahmaanirrahiim…sahabatku yang indah,.Telah datang hari yang menjadi satu dari sekian banyak hari yang tak pernah Allah kurangi nikmatNya untukmu.. Hari yang menjadikan keindahan pribadimu yang shalehah semakin bersinar dengan bertambahnya nikmat umur yang Allah berikan..

Sahabatku sayang, ketahuilah, bahwa aku mencintaimu karena Allah, dan aku bersyukur karena Allah telah memberikan rasa cinta itu.. Rasa cinta yang merahmati ukkuwah persahabatan kita. Tak pernah hentinya aku bersyukur memiliki sahabat seistimewa dirimu. Yang selalu mengingatkan dalam kebaikan dan kesabaran. Mencontohkan akhlaqul karimah dengan ketulusan yang juga menonjolkan pribadi yang muthma’innah… Ketahuilah, bahwa aku tak pernah bisa berbohong akan perasaan ini, bahwa aku sangat beruntung dan merasa bersyukur memiliki sabahat sepertimu… Dan engkau tidak akan pernah tahu juga tak akan pernah bisa mengira betapa istimewanya arti dirimu sebagai sahabatku dalam hatiku.

Sahabatku, terimakasih atas segala kebaikan yang selalu engkau berikan kepadaku, rasa sayangmu yang sungguh sampai kedalam hatiku, pengertianmu akan keterbatasan diriku. Tahukah engkau sahabatku? Betapa tak berdayanya aku membalas semua kebaikanmu, karena hanya Allah lah yang pantas membalas semua kebaikanmu itu. Jazakillahu khairan sahabatku..amin.

Sahabatku, dari sekian banyak kebaikan yang kau lakukan, maafkanlah aku. Maafkan aku, karena tak pernah bisa menjadi penguatmu yang baik. Yang bisa menghiburmu dengan baik dikala engkau sedih, yang bisa memberi saran dan pengingat yang baik dikala engkau membutuhkan, maafkan.. Maafkan segala keterbatasanku, yang sering membuatmu kecewa, yang tak pandai diandalkan saat engkau membutuhkanku… Yang lemah dalam menjagamu… Maafkan… Padahal engkau selalu melakukan hal yang sebaliknya untukku.. Sekali lagi maafkan aku sahabatku. Tapi ketahuilah, bahwa aku benar adanya menyayangimu. Karena sebenarnya setiap kesedihan dan air mata yang melandamu sungguh membuat hatiku sakit. Sakit karena aku tak berdaya apa-apa untuk membuatmu bahagia. Sakit karena aku hanya ingin kebahagiaanlah yang 
menghiasi hari-hari mu dan keindhan senyummu. Dan ketika aku melihat juga mendengar bahwa kau bahagia, maka aku lebih bahagia akan hal itu, dan ikut merasakan kebahagiaan yang kau pancarkan..

Sahabatku, izinkan aku menyisipkan untaian doaku untukmu, sebagaimana doa yang kau berikan kepadaku…

Ya Allah, Ya Rahman, sebaik-baiknya tempat ku meminta, aku meminta permintaan yang terbaik, permohonan yang terbaik, keberhasilan terbaik, ilmu terbaik, amal terbaik, pahala terbaik, kehidupan terbaik, tempat kembali yang terbaik, dan tetapkanlah sahabatku ini dalam semua kebaikan itu ya Allah…

Ya Allah, Ya Rabbul Izzati bahagiakanlah hatinya dengan kebahagiaan yang membuatnya semakin mencintaiMu, tetapkanlah hatinya dalam kesabaran dalam menempuh setiap ujian yang menjadi ciri dari pribadinya yang shalehah.. Lindungilah ia sebagaimana Engkau melindungi dengan penjagaan terbaik Mu yang kau khususkan untuk seluruh hamba Mu yang Kau cintai dan Kau jadikan mereka sebagai golongan hambaMu yang shaleh dan shalehah.. Jauhkanlah hal-hal yang buruk darinya… Bimbinglah ia selalu agar tak pernah merasa lelah dengan keistiqomahannya untuk senantiasa berada di jalan Mu yang Lurus… yang Engkau ridhai… Limpahkanlah selalu ketetapan Mu untuknya agar selalu dalam perlindunganMu melangkah dalam kebenaran.. Ridhoilah ya Allah, berkahi setiap langkah dan tutur kata, penglihatan dan pendengaran juga hati..dan jauhkanlah ia dari maksiat kepada Mu..

Ya Allah…Jangan Engkau tinggalkan untuknya suatu dosa melainkan telah Engkau ampunkan. Dan tiada suatu aibnya, melainkan telah Engkau tutupinya. Tiada suatu dukanya melainkan telah Engkau hilangkan daripadanya. Tiada suatu hutangnya melainkan telah Engkau bayarkannya. Tiada suatu kesakitan melainkan telah Engkau sembuhkan. Tiada suatu hajatnya dari keperluan dunia dan akhiratnya yang telah Engkau ridhoi dan tepat untuknya melainkan telah Engkau tunaikan segalanya baginya wahai Allah Ya Rahman Ya Rahim..

Ya Allah…Lindunglah sahabatku dari hilangnya nikmatMu dan berubahnya kesejahteraanMu dan berbagai macam murkaMu. Sungguh aku benar-benar memohon kepadaMu tabahkanlah dia dalam menghadapi segala urusan dan limpahkanlah kekuatan juga kemudahan dalam menerima petunjukMu. Karuniakanlah kepadanya jiwa ketaqwaan dan sucikanlah hatinya, wahai Allah yang Maha sebaik-baik menyucikan.

Ya Allah, Ya Rabbana… Sungguh Engkau mengetahui segala apa yang dia lakukan, dan Engkau pulalah yang Maha mengetahui segala apa yang dia inginkan, maka kabulkanlah permohonannya, jadikanlah segala permohonan baiknya memang baik di hadapanMu ya Allah..

Ya Allah, aku memohon baginya kepadaMu keimanan yang selalu mendampingi hatinya, dan keyakinan yang kuat sehingga dia tak pernah mengeluh dan tak pernah merasa lelah bahwa tidak akan menimpa dirinya kecuali apa yang telah Engkau tentukan baginya dan bahwa apa saja yang telah menimpa dirinya bukanlah semata-mata sebuah ketentuanMu tanpa ada kebaikan yang bisa dia peroleh untuk meningkatkan kecintaannya kepada Mu.

Ya Allah…tetapkanlah hati sahabatku dengan kecintaannya kepadaMu, dengan seluruh keihklasannya kepadaMu, dengan segala kemampuan untuk meraih ridhoMu. Ya Allah… jadikanlah cintanya seluruhnya hanya kepadaMu dan amal perbuatannya seluruhnya hanyalah untuk meraih tempat terbaik di sisi Mu, yang tak akan lekang oleh apapun… dan jauhkanlah ia dari apa-apa yang bisa menjauhkannya dari cinta Mu…

Ya Allah, yang Maha mengabulkan setiap doa hambanya… Kabulkanlah permohonan ini… Sungguh hanya Engkaulah sebaik-baik tempat meminta dan tempat memohon pertolongan…

Jaga dan ridhoilah ukkuwah persahabatan kami, hingga kami berkumpul kembali di tempat yang mulia di sisiMu ya Allah… amin…

Allahumma amin….



Minggu, 15 April 2012

WASPADA sobat !!




Pacaran Islami ?! Emang Ada ?! Sttt, tema kali niy adalah tentang pacaran. Nah kalo buat kamu yang nggak begitu jelas dengan apa sih itu aktifitas pacaran, (hee.. emang ada ya hare gene yang nggak ngeh apa itu pacaran), itu tuh, cowok ama cewek yang saling tertarik, trus mengikat janji sehidup semati, alah, ...kaya` udah jadi suami istri ajah. Fiuhhh, ngemengin tentang cinta emang nggak da matinya, pasti semua bakalan cling deh semangatnya. Termasuk yang baca kali`, heee.... Virus cinta emang sudah melanda siapa aja yang berjudul manusia yang punya rasa cinta dan kasih sayang. Nah, Nah cilakanya, tren pacaran udah kya sante ajah tuh ditanggapi ama orang- orang sekitar kita, walopun anak ato tetangga mereka tuch belon pada nikah. Dalam pikiran mereka, yaah wajar laah, namanya juga remaja. Tren nya pun macem- macem, Dari mulai yang backstreet, karena takut ketahuan sama ortu, sampai yang berani tanpa tedeng aling-aling. Mulai cuma jalan berdua sambil pegangan tangan, pokoknya kumplit dari mulai level beginner, intermediate, ampe yang master banget. Nah, masalahnya ada beberapa may be dari kamu yang udah tau kalo pacaran adalah nggak boleh, cuman masih pada ngeles dengan bilang en ngasih lebel hubungan mereka dengan `pacaran islami`. Hee.. lucu ya? emang!!. Tapi kamu ngakuin ato nggak, bahkan hati kamu lebih dari tau kalo semua tuh sebenarnya cuman sekedar kya upaya buat melegalkan aktivitas baku syhawat ce co non mahram. Artinya kamu pengen Islam, tapi pengen pacaran juga? ada-ada saja! Pren, dalam islam tuh nggak ada istilah pacaran, alias hubungan dekat ampe yang begituh- begituh ( Jadi nggak enak nyebutinnya nich) kalo kamu belum nikah. Maksiat is maksiat. en tentu ajah dosa. Jangan dikira ye, karena kamu bilang toh aktivitas pacaran kamu nggak sebrutal yang laen- laen. Kan aku pacarannya tetep pake jilbab, dia kan juga pake baju koko dan berjenggot, trus kan juga mojoknya di masjid. Mangkanya disebut pacaran Islami en kali ajah malaikatnya amnesia gituh nulis di catetan dosanya. Heleh.. yang bener ajah mamen. dikau telah salah besar kisanak!! Pren, gimana kalo kita lebih belajar lagi soal aturan Allah subhanahu wata`ala. biar entar, jangan sampai aktivitas maksiat berubah jadi halal soalnya gara-gara pake embel-embel Islam. Nggak bisa plus nggak bener tuh. Nah kalo gini ya ceritanya, kan kita pada tau tuh kalo daging babi adalah haram, trus kalo ada yang nyembelihnya nyebut nama Allah bakal jadi halal gituh, en disebut daging babi islami? Ya nggak laaaaah!! So, nggak ada istilah pacaran islami, pren. Dosa is tetep dosa. Kali kita nganggap semua itu pacaran islami karena semangat kita gedhe tentang islam tapi miskin ilmu tentang islam itu sendiri. Jangan salah, yang kya gini juga bahaya loh. Bukan apa-apa, mencintai Islam nggak cukup modal semangat yang menyala. Ilmunya juga kudu dipelajari. Nah biar kamu jadi sayang en ngerti islam, mangkanya kudu tuh yang namanya kenalan dulu. Kan nggak kenal maka nggak sayang toh. En supaya kamu semua bisa sayang, bahkan ikut ngebelain kalo ada orang yang berusaha memadamkan cahaya Islam, salah satunya ya kudu belajar ilmu islam tadi. Kalo kamu ngaku muslim, so pasti ada konsekwensinya dunk. salah satunya aja, ngejaga diri biar nggak nodain Islam dengan kreativitas aktivitas maksiat, ya kya `pacaran islami` tadi contohnya. Kalo kamu dilanda cinta, kan nggak mesti diwujudkan dalam bentuk pacaran. InsyaAllah masih banyak cara laen yang lebih di ridhoin sama Allah. Entar, sabar..kalo dah abies ijab kabul. Kan Kamu muslim...kan? (NayMa / Voa-islam.com)

Rabu, 04 April 2012

Lonely


Tak berkawan...
Bukan berarti aku tak bisa bangkit..!!
Masih sanggup menapaki langkah meski ku seorang..
Dan terus menyelusuri masa tanpa bantuan kalian..

Siapa kalian?????
Tak pernah  ada dalam hidupku..
Saat ku mengulurkan tangan..
Tak satupun menggapainya.
Sebaliknya......
Aku ada setiap kali kau inginkan ku..
Huuuh... sungguh percuma aku menanti.

Dan...
Disinilah aku sekarang.
Tenang, damai.... 
tanpa kebisingan tawa kalian..

Namun... dalam pikirku...
Aku sendirian......!!!!!
Tertunduk ketakutan..
Menanti datangnya kau..
Yang kan hadir membawa kedamaian..
KAWAN....